YOGYAKARTA — Tanpa kerjasama yang baik, maka perguruan tinggi sulit untuk maju. Apalagi Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta sudah terakreditasi A.

Hal itu dikatakan Ketua Majelis Pendidikan Tinggi, Penelitian dan Pengembangan (Diktilitbang) Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Prof Lincolin Arsyad, MSc, PhD, dalam acara pelantikan Wakil Rektor UAD Yogyakarta masa jabatan 2020-2024 di Amphitarium Lantai 9 Kampus Utama UAD Jl Jenderal Ahmad Yani,  Tamanan, Banguntapan Bantul, Rabu (11/3/2020).

Pada kesempatan itu, Ketua Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah berharap kepada Wakil Rektor UAD yang baru betul-betul bisa membantu Rektor UAD Yogyakarta untuk mengembangkan kampus UAD.

Sementara itu, Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah V DIY, Prof Dr Didi Achjari, SE, M.Com, Akt, berharap kepada Wakil Rektor UAD masa jabatan 2020-2024 untuk bisa menjalankan amanah itu dengan baik. “Meski ada pekerjaan rumah yang banyak,” papar Didi Achjari.

Menurutnya, Wakil Rektor UAD yang baru bisa melanjutkan kerjasama dengan LLDIKTI Wilayah V DIY dalam rangka mencapai target kinerja. “Agar sama-sama mencapai target yang diharapkan,” kata Didi Achjari.

Menurutnya, kompetisi inti jangan diabaikan dalam kampus merdeka. Dan sinergi antara UAD dengan LLDIKTI Wilayah V semoga bisa berjalan dengan baik.

Rektor UAD Yogyakarta, Dr Muchlas, MT, didampingi Ketua Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah Prof Lincolin Arsyad, MSc, PhD, melantik lima wakil rektor masa jabatan 2020-2024 disaksikan civitas akademika UAD Yogyakarta, Ketua Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (Aptisi) Wilayah V DIY, Wakil Ketua Badan Pengurus Harian (BPH) UAD Dr Marsudi Triatmodjo, SH, M.Hum, Rektor UAD periode 1999-2007 Prof Dr H Sugiyanto, SU, Rektor UAD periode 2007-2019 Dr H Kasiyarno, M.Hum, pejabat sipil, TNI-Polri, Rektor PTS/PTN dan mitra UAD Yogyakarta.

Adapun kelima Wakil Rektor UAD Yogyakarta itu adalah Wakil Rektor I Bidang Al Islam dan Kemuhammadiyahan: Drs. Parjiman, M.Ag, Wakil Rektor II Bidang Akademik: Rusydi Umar, ST, MT, Ph.D, Wakil Rektor III Bidang Sumber Daya Manusia: Dr Norma Sari, SH, M.Hum, Wakil Rektor IV Bidang Keuangan, Kehartabendaan dan Administrasi Umum: Utik Bidayati, SE, MM dan Wakil Rektor V Bidang Kemahasiswaan dan Alumni: Gatot Sugiharto, SH, MH.

Kepada kelima wakil rektor yang telah dilantik itu, Muchlas berharap dapat membantu UAD Yogyakarta menjadi lebih baik lagi. Apalagi saat ini UAD Yogyakarta akan fokus pada pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) baik dosen, karyawan dan mahasiswa. “Dan semuanya tidak lepas dari peran wakil rektor,” tandas Muchlas

Selain itu, kepada semua wakil rektor, Muchlas juga berharap untuk bisa mengadakan kerjasama dengan berbagai institusi, baik di dalam maupun luar negeri. “Hal itu harus terus dioptimalkan dan diperkuat sehingga dihasilkan mutualisme untuk kemajuan UAD Yogyakarta,” kata Muchlas.

Dalam penyelenggaraan pendidikan, dikatakan Muchlas, untuk selalu menjunjung etika dan martabat keilmuan. “Sesuai dengan nilai-nilai Islam dan Kemuhammadiyahan yang menjadi landasan gerak UAD Yogyakarta,” papar Muchlas.

Rektor UAD Yogyakarta mengajak semua pihak di lingkungan UAD Yogyakarta untuk bersama-sama memajukan dan memaksimalkan institusi tersebut agar mampu menjadi perguruan tinggi yang terkemuka.

Selain itu, dapat mencetak intelektual unggul berdaya saing tinggi, berkepribadian Islami dan memiliki integritas moral intelektual.

“Berkaitan soal kampus merdeka telah membawa implikasi berubahnya kebijakan-kebijakan tata kelola secara internal, yang kesemuanya itu harus direspon secara cepat, tepat dan bijak,” kata Muchlas.

Kepada Wakil Rektor Bidang Akademik, Muchlas berharap untuk mendorong sumber daya manusia (SDM) UAD Yogyakarta agar dapat memberikan kontribusi yang signifikan. “Selain juga mengarahkan agar riset-riset yang dilakukan dapat memberikan dampak peningkatan inovasi SDM berbasis iptek,” kata Muchlas.

Kepada Wakil Rektor Bidang Al Islam dan Kemuhammadiyahan, Muchlas berharap agar program-program internalisasi dan implementasi nilai-nilai Al Islam dan Kemuhammadiyahan melalui program terintegrasi, baik dengan darma pembelajaran, penelitian, pengabdian kepada masyarakat maupun dengan pengembangan SDM yang selama ini telah dilaksanakan. “Hal itu perlu terus disempurnakan dari aspek pengembangan konsep maupun manajemen pelaksanaannya,” terangnya.

Kepada Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Muchlas berharap agar lulusan UAD Yogyakarta memiliki daya saing di kancah nasional dan internasional dengan membekali mahasiswa melalui kompetensi holistik.

“Prestasi mahasiswa perlu terus ditingkatkan dan perlu diupayakan penilaian aspek kemahasiswaan berdasarkan prestasi internasional,” ungkap Muchlas.

Selain itu, kepada Wakil Rektor Bidang SDM Muchlas berharap orientasi pengembangan SDM perlu dijaga agar selalu on track menghasilkan riset yang dapat menjadi tulang punggung pengembangan ekonomi bangsa.

“Selain juga SDM UAD Yogyakarta perlu terus didorong agar produk riset yang dilakukan mencapai level hilir atau level puncak dalam konteks technology readiness level,” kata Muchlas.

Menurutnya, peningkatan kualifikasi dan kompetensi SDM UAD Yogyakarta juga perlu menjadi prioritas pengembangan melalui berbagai program seperti akselerasi lektor kepala dan profesor

Rektor UAD Yogyakarta juga berharap kepada Wakil Rektor Bidang Keuangan, Kehartabendaan dan Administrasi Umum untuk meningkatkan kesejahteraan warga UAD Yogyakarta.

“Usaha-usaha untuk menjaga ketahanan finansial menjadi prioritas utama di tengah dinamika finansial UAD yang sangat tinggi di era sekarang ini,” ungkap Muchlas.

Menurut Muchlas, perlunya kebijakan-kebijakan strategis dalam penanganan finansial UAD Yogyakarta, peningkatan akuntabilitas finansial dan pengalokasian anggaran belanja yang tepat. “Berbagai efisiensi akan dapat memberikan dampak bagi peningkatan kesejahteraan,” tandasnya. (Anne Rochmawati)