YOGYA – Program pertukaran dosen antara Universitas Ahmad Dahlan (UAD) dengan Capiz State University (CAPSU) Filipina ditutup, Rabu (19/1). Acara penutupan dilakukan Rektor UAD, Dr. Muchlas, M.T., dan Presiden CAPSU, Dr. Editha C. Alfon.

Acara ini dihadiri Dr. Trikinasih Handayani, M.Si. (Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan), Dr. Dody Hartanto, M.Pd. (Wakil Dekan FKIP), Nizam Ahsani, Ph.D. (Dekan Fakultas Sastra, Budaya, dan Komunikasi), Wajiran, Ph.D. (Wakil Dekan Fakultas Sastra, Budaya, dan Komunikasi).

Juga hadir Dwi Santoso, Ph.D. (Kepala Ahmad Dahlan Global Engagement), Ida Puspita, M.A.Res. (Kepala Bidang Kerja Sama Luar Negeri), para pejabat dan dosen di Program Studi Sastra Inggris dan Pendidikan Bahasa Inggris, serta para staf di Program Studi dan Bidang Kerja Sama Luar Negeri.

Dari pihak CAPSU juga hadir Dr. Mary Ann B. Martelino (Wakil Rektor Urusan dan Hubungan Internasional), Dr. Nilo D. Delfin (Kepala Kantor Urusan dan Hubungan Internasional), Ms. Marien A. Laureto (Koordinator Urusan dan Hubungan Internasional), serta staf pengajar dan administrasi.

Program ini menindaklanjuti Memorandum of Agreement (MoA) antara Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) dan Sastra Inggris UAD dengan CAPSU. Kedua prodi tersebut mengadakan pertukaran dosen selama satu semester. Sebanyak delapan dosen UAD mengajar secara daring di CAPSU, dan 8 dosen CAPSU mengajar di UAD.

Tidak hanya Lecturer Exchange, dua dosen UAD juga menjadi host lecturer. CAPSU juga sama, mempunyai tiga host lecturers bagi para dosen UAD.     

Rektor UAD dan Rektor CAPSU menyampaikan ucapan selamat atas terselenggaranya program ini. Juga menguraikan perkembangan kerjasama serta kemungkinan kerjasama yang akan dating.

Rektor UAD mengatakan, melalui program ini, dosen dan mahasiswa punya kesempatan memperluas jaringan internasional. Mungkin saja bagi sebagian mahasiswa dan dosen ini adalah pertama kalinya mendapatkan pengalaman internasional.

Beberapa keuntungan adalah membuka kemungkinan menciptakan lebih banyak kegiatan kolaboratif di masa depan, mendapatkan suasana internasional di dalam kelas, dan belajar pemahaman lintas budaya antara kedua negara.

“Kami berharap program ini dapat dilanjutkan pada semester berikutnya di tahun depan dan menjadi pembuka program kerjasama UAD dan CAPSU,” katanya.

Muchlas menambahkan, UAD pasti akan mendukung setiap inisiasi kerjasama lainnya seperti pertukaran pelajar, penelitian bersama dan pengabdian masyarakat, publikasi bersama dan lain-lain.

Sedangkan Editha C. Alfon, Presiden CAPSU, menjelaskan bahwa pengembangan pendidikan di CAPSU antara lain diwudkan dalam bentuk kolaborasi pendidikan internasional dan lokal. “Kami mengucapkan terima kasih kepada UAD yang telah berkolaborasi dengan kami dalam mengembangkan pendidikan berkualitas,” katanya.

Sebelum menutup program pertukaran, Wakil Rektor UAD Bidang Akademik Rusydi Umar, S.T., M.T., Ph.D. dan dari CAPSU menyerahkan sertifikat kepada semua dosen CAPSU yang mengikuti program ini. (*)

Berita ini diterima mediamu.com dari Humas Kantor Kerjasama dan Urusan Internasional UAD

Wartawan: Dzikril Firmansyah Atha Ridhai
Editor: Heru Prasetya