UAD Sosialisasikan Literasi Digital Bersama PCIA Hongkong

HONGKONG — Tim Program Kemitraan Masyarakat (PKM) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengadakan kegiatan sosialisasi keamanan siber dan literasi digital dalam media sosial (medsos) bersama Pimpinan Cabang Istimewa Aisyiyah (PCIA) Hongkong. Sosialisasi ini diselenggarakan dengan mitra PCIA Hongkong secara daring, Ahad (31/7), diikuti oleh 53 warga anggota PCIA Hongkong

Sosialisasi menghadirkan narasumber dari dosen Sistem Informasi FAST UAD, Dr. Imam Riadi, M.Kom., dosen Ilmu Komunikasi FSBK UAD, Iman Sumarlan, S.IP., M.H.I. dan dosen Magister Informatika, Dr. Eng. M. Kunta Biddinika. Acara ini juga melibatkan mahasiswa dari Program Studi Sistem Informasi FAST UAD, antara lain: Hilda Isnaini, Agung Nur Maghribi, Wegig Kriswantoro, serta mahasiswa Magister Informatika FTI UAD, Miftahuddin Fahmi dan Setiawan Ardi Wijaya.

Dalam sosialisasi, dijelaskan terdapat banyak keunggulan pemanfaatan ruang digital, seperti daya jangkau yang luas, tidak memerlukan tempat yang luas untuk mengumpulkan masyarakat dan juga tentu akan banyak menghemat biaya-biaya lainnya.

Mengenal Shelter UAD, Wujud Peran Aktif Perguruan Tinggi

Agar dapat mengantisipasi dampak negatif dari aktifitas di ruang media sosial, diperlukan sosialisasi keamanan siber dan literasi digital dalam medsos. Kegiatan ini, memberikan wawasan dan peningkatan kesadaran akan pentingnya keamanan informasi serta etika medsosiyah dalam penggunaan media sosial.

Dengan demikian, diharapkan bisa mengantisipasi konten-konten yang melanggar kesusilaan, antisipasi penipuan, hoax, illegal konten, fitnah, dan lain-lain. Selain itu, sosialisasi dilakukan supaya masyarakat Indonesia, khususnya anggota PCIA Hongkong, sebagai pengguna media sosial dapat lebih hati-hati.

Ketua PCIA Hongkong, Sri Nasiati Umaroh, menyambut baik kegiatan kerjasama kemitraan ini. “Semoga kegiatan ini bermanfaat bagi warga PCIA Hongkong dan masyarakat umum,” ujarnya. (*)

Syauqi Suratno dalam BA FAI UAD: Perubahan Global Begitu Cepat dan Tidak Terduga

Wartawan: Dzikril Firmansyah