UNISA Bersama TNI dan Polri Adakan Vaksinasi Covid-19 Merdeka

UNISA Bersama TNI dan Polri Adakan Vaksinasi Covid-19 Merdeka

Smallest Font
Largest Font

SLEMAN – Berbagai persoalan bangsa saat ini hanya bisa diatasi dengan merekat kebersamaan. Tujuannya tidak lain adalah  memajukan Indonesia ke depan.

Penegasan itu disampaikan Ketua Umum PP Muhammadiyah, Prof. Dr. H. Haedar Nashir, M.Si, menjawab pertanyaan mediamu.com di sela pelaksanaan vaksinasi masal di kampus Universitas ‘Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta, Jalan Ringroad Barat, Rabu (25/8).

Advertisement
ads
Scroll To Continue with Content

Vaksinasi masal adalah untuk yang kesekian kali diselenggarakan di kampus itu. Untuk kali ini dilaksanakan selama empat hari (25-28 Agustus).

Lebih lanjut Haedar mengatakan, dalam konteks 76 tahun Indonesia Merdeka agenda bersama seluruh rakyat adalah bagaimana terus merekat kesatuan dan kebersamaan untuk kepentingan memajukan Indonesia.

“Kalau di dalam Muhammadiyah sudah lama ada Muhammadiyah Berkemajuan. Hal ini selaras dengan jargon pemerintah Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh,“ katanya.

Pada bagian lain Haedar Nashir menjelaskan bahwa Muhammadiyah bekerjasama dengan TNI dan Polri untuk menekan angka penularan Covid-19 di Indonesia. Penanganan terhadap virus yang sudah menyebar kemana-mana ini harus dilakukan secara kolektif.

“Vaksinasi dilakukan bersama-sama, secara kolektif dan akseleratif. Muhammadiyah yang memiliki jaringan ikut membantu dan mendukung,” tutur dia.

Kerja sama Muhammadiyah, TNI, dan Polri dalam pelaksanaan vaksinas masal ini merupakan simbol persyarikatan yang didirikan KH Ahmad Dahlan tidak pernah berhenti menjadi pionir menuntaskan persoalan bangsa. Sekaligus mengkhidmati perjuangan Jenderal Sudirman sebagai kader Muhammadiyah untuk terus merekat kesatuan dan kebersamaan.

Vaksinasi hari pertama tersebut juga dihadiri Ketua Umum PP ‘Aisyiyah, Dr. Siti Noordjannah Djohantini, M.M., M.Si., dr. H. Agus Taufiqurrahman, S.Ps., M.Kes. (Ketua PP Muhammadiyah), dan Drs. Agus Samsudin, M.M. (Ketua MCCC PP Muhammadiyah). Secara khusus ditinjau Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo.

Menurut catatan mediamu.com, pimpinan TNI dan Polri tersebut datang pukul 14.30. Setelah sekitar 20 menit berkeliling untuk menyaksikan pelaksanaan vaksinasi, Panglima TNI dan Kapolri lalu meninggalkan acara dan melanjutkan agenda lain.

Ketua Panitia, Fitria Siswi Utami, menjelaskan bahwa vaksinasi ini dilakukan selama empat hari berturut-turut, tanggal 25 hingga 28 Agustus 2021. Menggunakan vaksin Sinovac dengan target 6.500 peserta terdiri dari pelajar, mahasiswa, dan masyarakat umum di DIY. Melibatkan 72 tenaga medis. (*)

Wartawan: Mayda Dwi
Editor: Heru Prasetya

Editors Team
Daisy Floren

What's Your Reaction?

  • Like
    0
    Like
  • Dislike
    0
    Dislike
  • Funny
    0
    Funny
  • Angry
    0
    Angry
  • Sad
    0
    Sad
  • Wow
    0
    Wow