Ribuan Mahasiswa Diwisuda, Rektor UAD: Ini Adalah Hari Bersejarah

YOGYA – Sebanyak 1.191 mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) resmi diwisuda pada Sabtu (20/5) di Jogja Expo Center. Pada Wisuda Periode April 2023 ini, terdiri dari 3 wisudawan program Sarjana Terapan/Diploma IV (D4), 1.071 Sarjana (S1), 171 Magister (S2), serta 51 wisudawan di antaranya mengikuti acara wisuda secara daring.

Kemudian, wisudawan yang mendapatkan predikat cumlaude sebanyak 750 lulusan, dengan rincian 2 dari D4, 685 sarjana, dan 63 magister.

Rektor UAD Dr. Muchlas, M.T. saat mengawali pidatonya sempat menjelaskan jika sejatinya wisuda kali ini berlangsung pada April, sesuai dengan periodenya. Namun, karena bertepatan dengan suasana Hari Raya Idulfitri 1444 H, maka pelaksanaannya diundur ke bulan Mei dengan tetap menggunakan periode April 2023.

Meski begitu, tetap saja hari ini merupakan salah satu hari bersejarah bagi para wisudawan setelah melalui berbagai dinamika hingga akhirnya bisa lulus dan wisuda. Melalui semester demi semester bahkan tahun demi tahun, dan ada yang kuliah cepat 3,5 tahun atau bahkan bisa lama sampai 7 tahun sehingga dikirimi surat dari BAA.

“Di dalam belajar ilmu di UAD, telah sampai pada satu titik dimana saudara diwisuda sebagai sarjana terapan dan sarjana di bidang masing-masing, lalu saat ini hadir di wisuda mengenakan pakaian toga di hadapan anggota Senat dan duduk bersama teman-teman wisudawan serta disaksikan oleh orang tua dan keluarganya masing-masing yang dicintai,” kata Rektor.

Muchlas juga menambahkan, para wisudawan nanti memiliki banyak cerita dan pengalaman yang beragam saat melaksanakan studi, baik itu suka maupun duka. Tentu, semuanya itu adalah dinamika perkuliahan yang harus dihadapi di masa-masa saat menjadi mahasiswa.

“Saya yakin saudara memiliki cerita serta pengalaman yang beragam selama kuliah. Ada yang lancar-lancar saja, tetapi ada yang menghadapinya dengan perjuangan keras diiringi berbagai masalah beragam, seperti SPP terlambat, stres, berhadapan dengan dosen pembimbing, dan mungkin juga masalah-masalah sosial lainnya,” ucap Ketua Majelis Pustaka dan Informasi PP Muhammadiyah itu.

“Oleh karenanya, izinkan kami mewakili UAD, mengucapkan selamat atas keberhasilan ini. Tentu, dengan diiringi doa semoga perjalanan dan perjuangan saudara dikaruniai hidayah, kesuksesan, dan ridha dari Allah SWT,” harap Muchlas.

Kemudian, Danang Rizki Fadilla Amanta yang merupakan salah satu wisudawan terbaik mewakili para wisudawan untuk mengucapkan terima kasih kepada UAD dan berbagai pihak, termasuk orang tua, sehingga mampu menyelesaikan studi dan akhirnya bisa diwisuda.

“Janganlah berhenti berjuang, karena hidup tidak akan berhenti memberikan perjalanan,” ucap lulusan Fakultas Hukum UAD itu di hadapan seluruh wisudawan.

Wisuda pada Sabtu ini turut dihadiri oleh beberapa tamu undangan, terutama dari PWM DIY diwakili oleh Bendahara Abdul Latief Baedhowi, S.Ag., Ketua PWM Aceh A. Malik Musa, S.H., M.Hum., dan segenap jajaran BPH UAD. Tak lupa juga, acara wisuda turut dihadiri orang tua dan keluarga masing-masing wisudawan yang tentunya bangga atas pencapaian putra/putri usai sukses melaksanakan studi di UAD. (*)

Wartawan: Dzikril Firmansyah