Mahasiwa Teknik Informatika UAD Raih Juara 1 Bring It On Innovation Award BRI Tahun 2018

YOGYAKARTA — Belakangan sedang gencar gaung era industri 4.0. Era ini sendiri adalah era di mana adanya penggabungan teknologi otomatisasi dengan teknologi cyber. Termasuk di dalamnya cyber fisik, internet of things (IoT), komputasi awan dan komputasi kognitif.

Industri perbankan Nasional pun tidak lepas terkena industri 4.0 dan diminta untuk mengantisipasi adanya perubahan dari bisnis keuangan berbasis konvensional menjadi digitalisasi dan otomatisasi.

Bring It On merupakan event rutin tahunan yang diselenggarakan Bank Rakyat Indonesia (BRI) dalam rangka memberikan edukasi di bidang inovasi keuangan.

Selain itu, melalui Bring It On menjadi sebuah wadah bagi kalangan praktisi dan pakar-pakar di bidang industri layanan keuangan untuk saling berdiskusi dan memberikan insight dalam mengembangkan inovasi keuangan. Dengan mengutamakan pemanfaatan teknologi terkini.

Pada acara Bring It On tahun 2018 ini, BRI mengadakan seminar dengan tema “U-Bank: Banking The Younger Generations” yang digelar pada Kamis, 18 Oktober 2018 di Eastparc Hotel Yogyakarta.

Selain itu, BRI juga mengadakan kompetisi “Bring it on Innovation Award” yang merupakan kompetisi penyampaian ide-ide terbaik dalam pengembangan produk dan layanan perbankan dengan memanfaatkan teknologi-teknologi terkini.

Mahasiswa Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta, Abdurrahman Shalahudin Zaka, dalam kompetisi itu membuat inovasi tentang “BRIdge”, jembatan untuk menghubungkan konsep dari pihak bank dengan nasabah mengenai produk-produk yang ada di BRI.

Dengan inovasi itu telah mengantarkan  Abdurrahman Shalahudin Zaka meraih Juara 1 Best  Bring It On 2018. Dan, BRIdge ini merupakan fitur kecerdasan buatan (artificial intelligence) yang ditambahkan pada aplikasi BRI mobile, yaitu fitur semacam simulasi perhitungan keuangan bagi nasabah yang ingin menggunakan produk BRI yang lain, contohnya adalah tabungan haji.

Dari fitur ini nasabah bisa mendapatkan gambaran perhitungan besaran uang yang harus disetorkan serta berapa lama waktu untuk berhaji bisa terwujud.

Adapun simulasi ini bisa nasabah mainkan selagi menunggu antrian dan dapat menghilangkan rasa jenuh. Juga mengisi waktu luang serta menambah pengetahuan mengenai produk BRI. (/ns)