YOGYA – Maraknya penggunaan gawai sebagai media permainan anak di era revolusi industri saat ini bagaikan sisi mata uang. Penggunaan gawai menjadikan seorang anak melek teknologi, di sisi lain memberikan dampak negatif terhadap kesehatan dan menurunnya kepekaan sosial anak-anak.

Melihat kondisi tersebut, Tim program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Kewirausahaan Universitas Ahmad Dahlan (UAD) yang diketuai Muhammad Fikri Rayendra (Kesehatan Masyarakat) dan anggota Tim Cut Zahiya Listy Humaira (Pendidikan Agama Islam), Trisna Avi Listyaningrum (Pendidikan Fisika), Dedek Ajeng Okta Triyana (Pendidikan Bahasa Inggris), dan Panji Nur Fitri Yanto (Bimbingan dan Konseling), mengembangkan permainan kartu berlipat “D-QALAMI”. Mereka dibimbing dosen Nur Fatimah, S.Pd., M.Hum.

D-Qalami adalah produk permainan edukasi di bidang kesehatan dan lingkungan untuk anak-anak yang berbentuk kartu berlipat. Permainan ini membahas aspek kesehatan personal dan  lingkungan hidup secara berseri. Seri-seri tersebut adalah kesehatan alat pencemaan, obat-obatan herbal sesuai Al Qur’an dan Sunnah, alat pernafasan, kekuatan fisik dan lingkungan yang sehat lagi bersih.

Isi D-Qalami dapat dipelajari oleh berbagai kalangan usia, terutama anak-anak karena disertai buku bergambar menarik. Media ini berbentuk kartu berlipat, sehingga menarik perhatian santri, unik, praktis, dan mudah diingat kontennya.

“Di dalam permainan ini terdapat pesan-pesan dasar seperti pesan spiritual, mental, dan sosial yang harus dimiliki seorang anak,” jelas Listy.

Permainan yang didesain warna-warni dan penuh gambar ini sangat menarik perhatian anak-anak untuk memperkenalkan dan memberikan edukasi berbagai jenis penyakit dan cara hidup sehat melalui kegiatan bermain.

Media permainan ini diharapkan bisa menjadi alternatif ustadz/ustadzah di Taman Pendidikan Al Qur’an, guru di sekolah, maupun orang tua untuk memberikan edukasi tentang kesehatan dan lingkungan dengan cara menyenangkan. “Media ini kami komersialkan,” tambahnya.

Harga D-Qalami Rp 250.000 hingga Rp 300.000 atau jika berminat bisa mengunjungi akun resmi di https://www.instagram.com/dqalami_official/.

“Kami berterimakasih kepada Kemendikbud Ristek yang telah mendanai kegiatan ini,” kata Fikri. (*)

Berita diolah dari rilis Tim PKM Kewirausahaan UAD
Editor: Heru Prasetya