UMY Grace 2022 Diikuti 6 Perguruan Tinggi Luar Negeri
BANTUL โ Selaras dengan pengarusutamaan Sustainable Development Goals (SDGs), peran sentral generasi muda di era milenial menjadi kunci akselerasi pembangunan. Potensi sangat besar untuk mendorong pengembangan inovasi berkelanjutan di segala aspek kehidupan ini dapat diinisiasi melalui penelitian di perguruan tinggi.
Karena itulah Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) menggelar konferensi internasional โUMY Grace 2022โ, Rabu (10/8). Event ini untuk memberikan wadah bagi generasi muda, baik lingkup nasional maupun internasional, dalam menuangkan inovasi-inovasi penelitian.
Rektor UMY, Prof. Dr. Ir. Gunawan Budianto, M.P., IPM., menyampaikan pentingnya penelitian tidak hanya melibatkan dosen, juga memberikan wadah bagi mahasiswa untuk turut berkontribusi.
Satu poin dalam tri dharma adalah penelitian yang memiliki pengaruh kuat untuk kemajuan bangsa. Oleh karena itu, UMY memberi wadah untuk membuka peluang bagi mahasiswa dalam publikasi hasil penelitian melalui konferensi ilmiah internasional UMY Grace yang dapat diikuti seluruh mahasiswa S1 di seluruh dunia.
โSehingga para generasi muda dari berbagai bidang ilmu dapat berkontribusi untuk menyalurkan dan mengembangkan ide-idenya secara ilmiah,โ jelas Gunawan.
Ia menambahkan, kegiatan internasional ilmiah ini juga bertujuan membina hubungan baik dengan universitas lain di luar negeri. Hal ini ditunjukkan dengan digandengnya enam universitas luar negeri sebagai wakil penyelenggara acara atau co-host.
Keenam universitas tersebut adalah Universiti Teknologi Malaysia, Institut Agama Islam Muhammadiyah Sinjai, Kolej Universiti Islam Perlis-Malaysia, Universiti Teknikal Malaysia Melaka, Universitas Bung Hatta, dan Sekolah Tinggi Keguruan Ilmu Pendidikan Muhammadiyah Sampit.
UMY Grace ke-3 mengusung tema “Strengthening Youth Potential for Sustainable Innovationโ. Tema tersebut mengajak generasi muda agar terus menjadi percikan semangat yang membara dengan menuangkan ide-ide kreatif dan inovatif dalam karya tulis ilmiah.
Ibnu Rahmata, Ketua Pelaksana UMY Grace, menyebut pentingnya kontribusi generasi muda untuk terlibat dan berperan nyata dalam kemajuan bangsa Indonesia di masa depan. โKita sebagai mahasiswa dapat menuangkan pemikiran-pemikiran segar menjadi sebuah karya nyata dan mampu diwujudkan dalam kehidupan sehari-hari sehingga benar-benar dapat dirasakan oleh masyarakat bangsa dan negara,โ ungkap Ibnu yang juga Ketua BEM UMY.
UMY Grace 2022 memiliki empat subtema, yaitu: Business Management and Accounting, Health and Nursing, Social Humanities, Religious Studies and Law, dan Engineering and Technology. Terdapat 380 peserta dan 362 makalah yang terkumpul dari berbagai universitas.
Turut hadir 3 keynote speaker, baik akademisi maupun praktisi, yaitu Prof. Agus Setyo Muntohar, S.T., M.Eng., Sc., Ph.D. (dari UMY), Dr. Shazaitul Azreen (University Tun Huseinn Onn, Malaysia) dan Analisa Widyaningrum, S.Psi., M.Psi. (CEO Analisa Personality Development Center). (*)
Berita ini diterima mediamu.comย dari Biro Humas dan Protokol UMY
Editor: Heru Prasetya
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow