Pembelajaran Matematika Berorientasi HOTS Berbasis STEM
YOGYAKARTA — Sebanyak 30 orang mahasiswa baru Program Studi (Prodi) Magister Pendidikan Matematika (MPMAT) Program Pascasarjana (PPs) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta mengikuti orientasi dan kuliah perdana di Kampus 2 UAD, Jalan Pramuka 42, Sidikan, Yogyakarta, Sabtu (7/9/2019).
Dalam kuliah perdana kali ini, dihadirkan narasumber Dr Supinah dari Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (P4TK) Matematika.
Di depan mahasiswa baru itu, Dr. Supinah menyampaikan pentingnya mendesain pembelajaran matematika berorientasi Higher-Order Thinking Skills (HOTS) berbasis Science, Technology, Engineering, and Mathematics (STEM).
Kegiatan yang diselenggarakan Program Studi Magister Pendidikan Matematika Program Pascasarjana UAD Yogyakarta ini untuk mengawali kuliah semester gasal tahun akademik 2019/2020.
“Selain itu juga memperkenalkan kampus bagi mahasiswa baru,” kata Prof Dr Achmad Mursyidi, M.Sc, Apt, Direktur PPs UAD Yogyakarta, yang menambahkan mahasiswa baru dalam belajar harus open your mind, open your eyes, open your ears, dan open your heart.
Di depan mahasiswa baru, Achmad Mursyidi juga menyampaikan akan manfaat yang didapat oleh mahasiswa jika disiplin waktu dalam mengikuti perkuliahan.
Dalam orientasi program studi, Dr Suparman, M.Si, DEA selaku Kaprodi Magister Pendidikan Matematika UAD Yogyakarta, memperkenalkan para dosen yang menggampu di Program Studi MPMAT PPs UAD.
“Semua dosen bergelar doktor, baik dari lulusan luar negeri maupun dalam negeri,” kata Suparman, yang juga menjelaskan matakuliah yang akan ditempuh, baik bagi mahasiswa lama ataupun mahasiswa yang baru dengan total maksimal 40 SKS.
“Termasuk di dalamnya ada matakuliah metode penelitian pendidikan matematika, di mana mahasiswa dibekali pengetahuan dan keterampilan untuk menghasilkan karya ilmiah yang dipublikasikan pada jurnal internasional terindeks oleh Scopus,” terang Dr Suparman, M.Si, DEA.
Program studi MPMAT PPs UAD, menurut Suparman, juga telah mengimplementasikan kerjasama dengan beberapa universitas luar negeri, di antaranya Universiti Tun Hussein Onn Malaysia (UTHM), Kolej Universiti Islam Melaka (KUIM) Malaysia, Universiti Pendidikan Sultan Idris (UPSI) Malaysia, dan Hatyai University (HU) Thailand. “Dalam bentuk aktifitas student mobility yang dilakukan secara rutin setiap semester,” papar Suparman. Adapun aktifitas yang dilakukan antara lain dengan melakukan joint workshop on scientific writing, International Conference on Science, Education, and Humanities (ICSEH), dan joint general lecture. (Affan)
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow