Kampus

Kampus

MediaMU.COM

May 16, 2024
Otomatis
Mode Gelap
Mode Terang

KKN UAD Selenggarakan Festival Anak Sholeh di NTB

BIMA – Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengirimkan para mahasiswanya untuk melakukan pengabdian sosial melalui kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN). Program yang disebut KKN Anak Bangsa (AB) UAD dilaksanakan di daerah 3T (terdepan, terpencil, dan tertinggal).

Salah satu tim KKN AB adalah Muhammad Khairul Huda dan teman-teman yang dikirimkan ke Dusun Mamba Na’e, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB). Mereka tergabung dalam Tim KKN AB VI Unit 2 Dusun Mamba Na’e.

Di antara program unggulannya adalah Festival Anak Sholeh yang dilaksanakan Jum’at (25/2) sampai Selasa (1/3). Berbagai macam lomba bagi anak-anak taman kanak-kanak (TK) hingga SMP. Kegiatan tersebut bekerja sama dengan kelompok pemuda setempat, Kasama Weki Dusun Mamba Na’e.

Dengan mengangkat tema “Ceria Berlomba, Membangun Generasi Taqwa”, ragam lomba bersifat kelompok dan individu. Lomba-lomba tersebut adalah mewarnai untuk siswa TK dan kelas 1-2 SD, lomba adzan untuk kelas 3-6 SD, praktek shalat, ceramah, hafalan Al-Qur’an, serta cerdas cermat agama.

Bertempat di Masjid Nurul Yaqin Mamba Na’e, kegiatan dibuka Muhammad H. Karim, Kepala Dusun Mamba Na’e, Jumat (25/2). Tokoh-tokoh yang hadir beragam dari tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat. Kegiatan itu diawali dengan pembacaan doa, menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars UAD.

Khairul Huda mengharapkan, Festival Anak Sholeh dapat memacu semangat berkompetisi pada anak-anak Dusun Mamba Na’e. Selain menumbuhkan rasa percaya diri untuk menggali potensi dirinya, anak-anak juga diharapkan bisa melatih sportivitas.

Salah seorang tokoh agama di dusun tersebut yang juga guru TPQ, Ustadz Rosul, mengatakan, “Kami apresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada mahasiswa KKN Anak Bangsa yang datang kemudian mengadakan Festival Anak Sholeh. Alhamdulillah, anak-anak kami menjadi terfasilitasi setelah terhentinya kegiatan-kegiatan seperti ini karena Covid-19.”

Warga tampak antusias mengikuti kegiatan tersebut. Lebih dari seratus siswa TK hingga SMP sebagai peserta lomba. Sebagian masyarakat juga menunjukkan antusiasme dengan mengisi tampilan kesenian di sela-sela perlombaan, seperti marawis, qasidah, serta tarian-tarian islami.

Senin (28/2), panitia juga mengadakan kegiatan pengajian Isra’ Mi’raj. Baru Selasa (1/3), kegiatan festival itu ditutup dengan pengumuman hasil kejuaraan lomba. (*)

Wartawan: Ahimsa W. Swadeshi
Editor: Heru Prasetya

Comment

Your email address will not be published

There are no comments here yet
Be the first to comment here