Bantu UKM Pertanian Gunungkidul, Dosen UAD Beri Pelatihan Desain dan Online Marketing
GUNUNGKIDUL — Dalam rangka membantu masyarakat, khususnya warga Dusun Singkar 1, Kalurahan Wareng, Kapanewon Wonosari, Gunungkidul, Tim Program Pengabdian Masyarakat (PPM) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta mengadakan kegiatan pelatihan desain produksi dan pemasaran online untuk UKM di bidang pertanian.
Kali ini, pelatihan sekaligus pendampingan, disampaikan kepada ibu-ibu secara daring melalui YouTube dan group WhatsApp karena kondisi masih pandemi Covid-19.
Dosen UAD sekaligus Ketua Tim PPM, Phisca Aditya Rosyady, yang didampingi Anton Yudhana selaku anggota, menuturkan, kondisi pandemi Covid-19 telah memberikan dampak yang signifikan dalam berbagai sektor. “Terutama ekonomi,” tandas Phisca Aditya Rosyady, Sabtu (16/1/2021).
Menurutnya, warga masyarakat di daerah merasakan dampak dari pandemi Covid-19 ini. “Yaitu menurunnya penjualan bagi mereka yang berjualan, bahkan ada yang kehilangan pekerjaannya,” ujar Phisca Aditya Rosyady, yang menjelaskan kegiatan ini bertujuan untuk membekali UKM di Dusun Singkar 1 Gunungkidul agar dapat mengembangkan produk dan meningkatkan penjualan secara online.
“Dengan pemasaran online, maka UKM diharapkan bangkit dan mampu bertahan pada kondisi pandemi Covid-19 ini,” papar Phisca Aditya Rosyady, yang berharap kegiatan ini akan terus dikembangkan ketika pandemi Covid-19 berakhir nanti.
“Melalui pelatihan ini diharapkan ibu-ibu di Dusun Singkar 1 bisa lebih tertib lagi dalam mengelola UKM,” ungkap Bambang Robi’in.
Etik Ismiyati selaku Ketua Kelompok Wanita Tani (KWT) Srikandi Dusun Singkar 1, yang sangat mengapresiasi kegiatan pelatihan ini.
Pada kesempatan itu, Tim PPM UAD membekali mereka dengan strategi pengembangan produk dan melakukan penjualan secara online.
Dengan ilmu yang sudah didapatkan dari pelatihan, kelak usahanya mulai merambah secara online, baik di media sosial maupun di marketplace.
Pelatihan ini bagi ibu-ibu sangat bagus. “Meskipun tutorial melalui daring di YouTube dan pendampingan lanjutan melalui grup WhatsApp, tapi saya merasakan manfaatnya,” kata Ibu Sani.
Selain kegiatan pelatihan, Tim PPM UAD juga melakukan pendampingan agar UKM menjadi lebih siap. Materi yang disampaikan dalam pelatihan meliputi desain logo dan desain poster untuk pemasaran. Kemudian, kiat-kiat melakukan pemasaran melalui media sosial seperti facebook dan instagram.
Tak kalah menariknya adalah tips dan trik melakukan pemasaran online melalui marketplace seperti Shopee dan Tokopedia. “Materi ini sangat cocok bagi UKM yang ingin mengembangkan usahanya,” papar Phisca Aditya.
Terutama, dalam kondisi seperti saat ini, di masa pandemi Covid-19 yang memaksa orang untuk melakukan aktivitas secara online. Dan teknologi yang tersedia juga sudah semakin canggih.
Semua kegiatan pelatihan mulai dari desain sampai pada pemasaran online, UKM hanya menyediakan. smartphone. Semua kegiatan ini dapat dilakukan melalui smartphone yang sudah sering digunakan sehari-hari sehingga tidak perlu menambah perangkat elektronik lainnya. (*\)
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow