Upaya Kurangi Limbah Plastik Menjadi Produk Bernilai Jual Tinggi

Upaya Kurangi Limbah Plastik Menjadi Produk Bernilai Jual Tinggi

Smallest Font
Largest Font

GUNUNGKIDUL โ€“ Dusun Plembutan, Wiyoko Tengah, dan Wiyoko Utara adalah tiga dusun di Kelurahan Plembutan, Kecamatan Playen, Gunungkidul. Sebagian besar penduduknya berprofesi sebagai petani karena lahan sawah masih terbentang luas. Perihal sampah merupakan salah satu program yang dicanangkan wilayah dalam rangka mengurangi penumpukan sampah.

Sampah organik dapat diolah menjadi pupuk kompos untuk memupuk tanaman di sawah. Namun, sampah anorganik pengelolaannya masih sebatas dijual pada pengepul. Sampah anorganik yang paling banyak ditemui adalah kantong plastik dan botol air mineral. Karena itulah amat penting membuat solusi terhadap timbunan sampah tersebut.

Advertisement
Scroll To Continue with Content

Kantong plastik yang biasa disebut sebagai kresek terbuat dari bahan low density polyethylene yang bersifat elastis, memiliki daya tahan lama dan dapat digunakan berkali-kali. Karena sifat punya daya tahan lama maka butuh ratusan tahun untuk dapat terurai sehingga alangkah baiknya jika didaur ulang menjadi produk yang lebih bernilai agar tidak mencemari lingkungan.

Berdasarkan permasalahan tersebut maka pada tanggal 18 Februari 2023 dilaksanakan kegiatan program Pengabdian kepada Masyarakat oleh Isana Arum Primasari, S.T., M.T., DosenTeknik Industri Universitas Ahmad Dahlan. Kegitan inidilaksanakan di Balai Dusun Wiyoko Tengah dan dihadiri sekitar 50 warga tiga pedukuhan yaitu Plembutan, Wiyoko Tengah, dan Wiyoko Utara.

Kegiatan PKM tersebut bertema โ€œUpaya Pengurangan Limbah Plastik MenjadiProduk yang Bernilai Jualโ€. Tujuannya untuk mendaur ulang plastik menjadi produk yang bisa dimanfaatkan sebagai perabot rumah tangga maupun dijual sebagai tambahan penghasilan. Salah satu upaya daur ulang plastik adalah dengan mengubah menjadi ecobrick, yang hasilnya menjadi bahan baku pengganti kayu untuk membuat kursi, meja. Ataupun rak hias.

Cara pembuatan ecobrick cukup mudah yaitu dengan menggunting kantong plastic menjadi 8 (delapan) bagian. Jika sudah cukup banyak, dimasukkan sedikit demi sedikit ke dalam botol plastic menggunakan stick drum sampai penuh dan padat.

Syarat bahan yang digunakan harus kering dan bersih agar tidak terjadi penguraian zat kimia menjadi gas. Jika hal ini terjadi akan sangat berbahaya karena dapat meledak sewaktu-waktu.

Untuk menghasilkan satu botol ecobrick ukuran sedang, dibutuhkan sekitar 35 kantong plastic ukuran sedang. Sehingga dapat disimpulkan bahwa ecobrick adalah cara paling efektif untuk mengurangi jumlah limbah kantong plastik.

Pembuatan satu kursi membutuhkan 19 ecobrick, maka satu kursi dapat mengurangi limbah kantong plastik sebanyak 665 buah. Selain dimanfaatkan sendiri sebagai produk rumah tangga, ecobrick juga bisa dijual bahkan saat ini sudah marak dan bisa ditemukan di beragai media ย penjualan online dalam bentuk ecobrick satuan maupun produk berupa kursi ataupun meja dengan harga cukup mahal.

Hasil kegiatan PKM ini dapat memberikan solusi pengurangan limbah plastik menjadi produk lebih bernilai jual sehingga dapat menjadi penghasilan tambahan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat. (*)

Berita ini diterima mediamu.com dari Program Pengabdian kepada Masyarakat UAD

Editors Team
Daisy Floren

What's Your Reaction?

  • Like
    0
    Like
  • Dislike
    0
    Dislike
  • Funny
    0
    Funny
  • Angry
    0
    Angry
  • Sad
    0
    Sad
  • Wow
    0
    Wow