Kampus

Kampus

MediaMU.COM

May 11, 2024
Otomatis
Mode Gelap
Mode Terang

UMY Bersama Indiana University dan Intuitive Institute Adakan Pelatihan Manajemen Penggalangan Dana

UMY Bersama Indiana University dan Intuitive Institute Adakan Pelatihan Manajemen Penggalangan Dana

SLEMAN – Universitas Muhammadiyah Yogyakarta menggelar acara Certified Fund Rising Management (CFRM) atau Pelatihan Manajemen Penggalangan Dana bersama Intuitive Institute dan Lily Family School of Philantrophy, Indiana University, USA. Acara ini berlangsung 5-16 Desember 2022 di Griya Persada Convention Hotel and Resort Kaliurang, Sleman.  

Penutupan acara sekaligus penyerahan sertifikat Pelatihan Manajemen Penggalangan Dana kepada para peserta dilaksanakan Jum’at (16/12). Sebanyak 48 peserta yang hadir adalah para pengelola lembaga amil zakat, Lazismu, Baznas, Dompet Dhuafa, akademisi Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri, dan akademisi Perguruan Tinggi Muhammadiyah ‘Aisyiyah.

Dalam sambutannya sebagai keynote speaker, Prof. Hilman Latief, M.A., Ph.D., menyampaikan, bahwa partisipasi dari para pengelola lembaga amil zakat sangat diperlukan dalam acara pelatihan ini.

“Partisipasi para pengelola amil zakat sangatlah bagus. Hal ini untuk meningkatkan filantropi antarsesama. Permulaan baru saja dimulai, perjalanan terkait penggalangan dana masih panjang. Saya juga berharap bahwa di antara para partisipan, akan menjadi penggerak dari konsep filantropi di Indonesia,” ungkap Hilman selaku supervisor dan inisiator CFRM.

Pelatihan Manajemen Penggalangan Dana ini juga dilakukan dengan menggaet pemateri dari Indiana University, Lilly Family School of Philanthropy, Dr. Shariq Siddiqui JD, Ph.D. Dia adalah Asisten Profesor Studi Filantropi di Indiana University.

Shariq Siddiqui meyampaikan bahwa para peserta harus menerapkan ilmu yang mereka dapatkan selama pelatihan berlangsung. “Jangan lupa bahwa kalian (para peserta) memiliki kewajiban untuk melatih dan menerapkan ilmu manajemen penggalangan dana ini. Serta selalu bersikap rendah hati kepada sesama,” ucap Shariq.

Pelatihan Manajeman Penggalangan Dana dilakukan karena belum adanya standar yang dapat digunakan dalam melakukan penggalangan dana. Oleh karena itu, para partisipan diberikan informasi terkait pentingnya standar dalam melakukan penggalangan dana. Hal ini juga beriringan dengan menumbuhkan pemikiran filantropi pada masyarakat Indonesia. (*)

Berita ini diterima mediamu.com dari Biro Humas dan Protokol UMY

Comment

Your email address will not be published

There are no comments here yet
Be the first to comment here